Puji Tuhan yang maha tinggi, pasalnya atas segala berkat dan kasihnya yang luar biasa seluruh delegasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Advent Indonesia telah sampai dengan tidak kekurangan sesuatu apapun di Kampus UNAI ini.
Para delegasi memulai perjalanan meninggalkan UNAI pada sabtu malam dan sampai di Bandara Soekaro- Hatta pada hari minggu dini hari. Meskipun pada hari pertama perjalanan para delegasi harus terbagi menjadi dua kelompok pernerbangan. Dimana penerbangan pertama memberangkatkan 7 orang pada pukul 06:25 dan penerbangan kedua yang memberangkatkan 18 orang pada jam penerbangan selanjutnya, tetap saja hal itu tidak memudarkan semangat mereka.
Sesampainya mereka di Phuket, ada kegiatan penyambutan Phuket Rajabhat University untuk para delegasi UNAI pada hari kedua. Dan para mahasiswa tahun keempat Phuket Rajabhat University atau yang dikerap dikenal sebagai PKRU mempresentasikan hal-hal yang bisa dilakukan di Thailand dan yang tidak bisa dilakukan di Thailand. Setelah itu kegiatan dilanjutkan dengan berjalan-jalan mengunjungi Wat Chalong Temple dan berikutnya Rawai Beach. Di Wat Chalong Temple sangat dilarang menggunakan pakaian yang terbuka. Maksudnya, pakaian yang menunjukan pundak, dada, perut, dan kaki secara keseluruhan. Ini dikarenakan Wat Chalong Temple adalah tempat beribadahnya orang Buddha. Didalamnya terdapat patung-patung emas dan ornament-ornamen tembok yang berwarna-warni.
Pada hari ketiga di Phuket, para delegasi mengikuti kegiatan belajar Bahasa Thai. Para delegasi diajarkan cara membaca tulisan-tulisan Thai, menyapa orang, memperkenalkan diri dan percakapan sehari-hari dengan sesama menggunakan Bahasa Thai. Dan setelah makan siang, para delegasi diajak jalan-jalan menuju Wat Phra Tong Temple and then Nai Yang Beach. Pada hari keempat, para delegasi belajar menari tarian khas Thailand, dan seperti hari-hari yang lalu, para delegasi dari UNAI diajak berjalan-jalan dan kali ini mereka pergi ke Jungceylon Shopping Center dimana tempat tersebut adalah tempat berbelanja terbesar di Phuket. Dihari berikutnya para delegasi dari UNAI mengikuti kelas memasak khas Thailand. Dan masakan yang mereka ajarkan adalah Chicken Green Curry. Yang sangat menarik dari masakan Thailand ini adalah meskipun memasak dengan banyak jenis rempah- rempah tetap saja, bumbu utamanya adalah gula. Gula ditambahkan kedalam masakan dengan kuantitas yang lebih banyak dari garam. Dan pada malam harinya, Phuket Rajabhat University telah menyiapkan kegiatan perpishan untuk seluruh delegasi UNAI. Acara makan bersama dan diselingi dengan beberapa tarian adat dari beberapa suku di Indonesia seperti: Batak dan Papua juga karaoke bersama telah menghibur semua yang hadir dalam acara perpisahan itu. Dan pada keesokan pagi nya, pada pukul 04:30 para delegasi dari UNAI menuju Phuket International Airport untuk pulang menuju Indonesia.
(Michelle P)